bahagia sekali rasanya... mengingat air mukamu, mengingat tingkah lakumu... apakah sekarang akan tetap sama seperti yang aku lihat dulu?
dulu... kau yang mengajariku tentang kebaikan, mengajariku tentang indahnya setiap langkah yang kita ambil. namun apakah kau merasa, bahwa dari itu semua akan menjadi sebuah cinta?
dulu... aku tidak punya keberanian untuk mengatakan apapun tentang perasaanku. karena aku pikir... apakah pantas jika aku...?! :)
dulu... aku hanya bisa berebut dengan orang lain agar dapat bersamamu, bahkan dengan adikmu sendiri.. apakah aku salah??? tapi aku senang...
andai saja kau tau... betapa aku mengagumi mu...
dan setelah sampai dua belas tahun ini pun...aku tetap mengagumimu.
yah, aku tetap kagum padamu... walaupun aku tidak tau, seperti apa kau sekarang ini...
kau tau tidak...? selama dua belas tahun ini, begitu banyak cinta yang datang dan pergi...
namun...diantara cinta-cinta itu...hanya kau ... !!!
yah,, kau cinta pertamaku...
aku ingin bertemu dengan mu...
aku ingin tahu bagaimana kabarmu...
aku ingin tau bagaimana duniamu...
aku ingin tau...semua tentang mu yang selama tahun-tahun kemarin tertinggal kabar tentangmu...
....
....
"Lia, kau tak mau ikut ke Surabaya?", kata mamaku
"kapan-kapan saja kalu ada waktu ma. sekarang masih sibuk sekolah mau ujian".
"iya da...nanti tak ajak kerumah (...). sekarang dia tambah ganteng, pinter lagi. malah adiknya sekarang yang nggak bener", ucap mamaku seraya pergi meninggalkan kamarku.
aku berhenti sejenak dari kesibukan dan dengan segera menghampiri mamaku...
"Ma, iya. gimana itu kabarnya. ada dimana sekarang?".
"di Jakarta sama papanya", kata mamaku.
"di Jakarta?? trusss yang disurabaya? mama ngajak aku kerumah siapa kalo orangnya di Jakarta?"
dengan santainya, mama menjawab, "heee ya cuma liat rumahnya aja...maksudnya sih tadi biar kamu tertarik mau ikut".
hah??? apa mamaku tau sesuatu yaa??
"maksud mam apah? aku nggak tertarik kok kalo cuma gitu", tanya ku lagi...
"kamu itu kan akrab banget sama dia uda dari kecil. mungkin aja ingin ketemu. main-main lagi.."
iihh jawaban mama tidak enak banget. ya, memang benar ingin bertemu...
ya pasti.. situasinya juga uda beda...bagaimana kita nanti akan main-main???
....
....
mendengar sedikit kabar tentangmu saja, aku sudah senang sekali rasanya...
kapan kau datang kerumahku?
bahkan aku bingung....
jika nanti kita bertemu... aku sapa kau duluan atau.... bagaimana?
dan apa yang harus kita bicarakan?
"bagaimana kabarmu?", apa lagi??
dan masih menjadi pertanyaan yang super besar, apakah kau masih mengingatku?
atau jangan-jangan.... NO!!
aku yakin, kau pasti ingat padaku. walaupun cara mengingatmu tidak seperti aku mengingatmu, setidaknya kau masih ingat bahwa kau pernah mengenalku.. :)
apakah kau masih menyimpan foto-foto masa kecil kita dulu??
ya, album tentang kita dirumahku sudah hilang semua dimakan tikus...
apakah kau masih ingat dengan wajahku? dengan kelakuanku yang selalu ingin dekat sama kamu?
atau kau sama sekali ak mengingatku... :(
apakah kau sudah punya kekasih?
atau jangan-jangan...kau sudah berkeluarga??
oooooooohhhh Noooo!!!!
jangan dulu yaaaa... tunggu aku....
alangkah senangnya aku, jika kau tiba-tiba datang ke rumah untuk melamarku...
aku bahagia sekali...
tapi...jika kau memang sudah punya kekasih...
yaa... aku hanya ingin bertemu sebentar saja dan ucapkan "I love you". itu saja.
setelah itu, kembali pada kekasihmu...
aku ikhlas.......
yang penting kau masih tetap saudaraku... :)
>>aku mengenalmu sudah zaman dahulu...dan aku menyukaimu, itupun zaman dahulu yang masih tersimpan sampai sekarang. jika nanti kita bertemu,, apakah perasaanku akan tetap sama seperti yang dulu??? hanya Allah yang tau...
